Desa Kaliagung adalah sebuah desa di wilayah Kecamatan Sentolo Kabupaten Kulonprogo Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Desa ini berpenduduk 1560 jiwa dengan luas wilayah 717,11 Ha dan 22% dari wilayahnya merupakan lahan pertanian. Mata pencaharian utama warga Kaliagung adalah bertani dan beternak. Namun terdapat kendala yang menyebabkan masih banyak warga yang belum berpenghasilan tetap. Kendala perekonomian warga yang utama adalah disebabkan tidak menentunya harga jual hasil pertanian dan peternakan di pasaran.
Geografis lahan Desa Kaliagung sebagiannya adalah area perbukitan yang didominasi dengan lahan kering daripada lahan basah. Namun terdapat potensi besar dari lahan kering Desa Kaliagung yaitu melimpahnya pohon kelapa. Sayangnya, potensi pohon kelapa tersebut belum dimanfaatkan secara baik oleh warga. Selama ini warga hanya menjual secara langsung buah kelapa ke pasar tanpa dilakukan pengolahan. Padahal sangat banyak kemungkinan hasil olahan dari pohon kelapa yang memiliki nilai bisnis tinggi. Hal ini disebabkan oleh dua faktor. Faktor pertama karena minimnya ilmu pengetahuan masyarakat baik pengetahuan dalam hal teknik-teknik produksi maupun pengetahuan dalam hal berwirausaha. Faktor kedua adalah rendahnya keberanian dan motifasi berwirausaha yang dimiliki masyarakat.
Program kegiatan KKN-PPM ini adalah suatu program pemberdayaan masyarakat dalam usaha merintis agroindustri dari potensi pohon kelapa di Desa Kaliagung. Tujuan jangka panjang dari program pemberdayaan ini adalah terwujudnya agroindustri pohon kelapa di desa Kaliagung yang dikelola secara mandiri oleh warga dan menjadi pilar perekonomian warga. Adapun target khusus dari program pemberdayaan ini adalah terbentuknya embrio agroindustri berupa UMKM sebagai rintisan awal agroindustri di desa Kaliagung. Program pemberdayaan ini memerlukan tiga kali penerjunan KKN-PPM, dan untuk penerjunan pertama ini difokuskan pada pembentukan UMKM sebagai rintisan awal agroindustri.
Dalam upaya pemberdayaan ini, akan dilakukan penyuluhan dan pelatihan langsung untuk membekali warga dengan ilmu pengetahuan dasar dalam merintis agroindustri pohon kelapa. Pembekalan ini meliputi pengetahuan tentang kelembagaan UMKM, teknik-teknik pengolahan berbagai macam produk dari pohon kelapa, teknik-teknik pengemasan, serta teknik-teknik pemasaran. Kegiatan pemberdayaan ini akan lebih ditekankan pada penguatan kelembagaan UMKM seperti jaringan modal, jaringan pemasaran yang berorientasi pada upaya mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Selain itu dilakukan pemberian motivasi kepada warga agar senantiasa bersemangat dan aktif dalam berwirausaha. Dengan adanya pemberdayaan ini, diharapkan mempu meminimalkan faktor penyebab sulit tumbuhnya embrio agroindustri di masyarakat, yaitu faktor minimnya ilmu pengetahuan dan faktor minimnya motivasi berwirausaha.
Program kegiatan KKN-PPM ini memerlukan kerja multidisipliner antara kluster agro, kluster sain teknologi, kluster sosial humaniora dan kluster kesehatan. Kluster agro akan berperan di bagian pembinaan budidaya pohon kelapa dan diversifikasi olahan kelapa. Kluster sain teknologi akan berperan di bagian pembinaan teknik-teknik pengolahan, peralatan dan pengemasan produk. Kluster sosial humaniora akan berperan di bagian motivasi semangat berwirausaha, penguatan kelembagaan UMKM dan strategi pemasaran produk. Kluster kesehatan akan berperan di bagian pembinaan standarisasi produk olahan yang sehat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar